Rabu, 30 Mei 2012

STRES KERJA DAN KEPUASAN KERJA


STRES KERJA DAN KEPUASAN KERJA
Stres Kerja dan Kepuasan Kerja merupakan hal-hal penting yang berkaitan dengan konflik organisasional
STRESS KERJA
Stres kerja adalah suatu kondisi ketegangan yang menciptakan adanya ketidakseimbangan fisik dan psikis, yang mempengaruhi emosi, proses berpikir, dan kondisi seorang karyawan. Pendekatan stres sebagai respon, menitikberatkan pada reaksi seseorang terhadap stressor .
STRESSOR
Adalah sumber yang dipersepsikan seseorang atau sekelompok orang memberi tekanan/cekaman terhadap keseimbangan diri mereka. Stressor  dapat berasal dari Faktor Lingkungan, Faktor Organisasional dan Faktor Individual.
RESPON/REAKSI PADA STRESSOR
1.    Psikologis Meliputi tingkah laku,bosan, gelisah, marah, emosi, depresi, takut, serta perasaan tertekan.
2. Fisiologis Berupa rangsangan-rangsangan fisik seperti jantung berdebar-debar, mulut kering, mual, tubuh berkeringat Dll.
3. Kognitif  Akibat stres yang bersifat kognitif dapat menyebabkan ketidakmampuan mengambil keputusan yang jelas, daya konsentrasi rendah, kurang perhatian, sangat sensitif terhadap kritik, hambatan mental Dll.
4. Perilaku Diantaranya adalah: mudah mendapat kecelakaan, kecanduan alkohol, penyalahgunaan obat-obatan,  narkotika, luapan emosional, makan atau merokok secara berlebihan, perilaku yang mengikuti kata hati, tertawa
DAMPAK BAGI ORGANISASI
Akibat yang bersifat organisasional  meliputi angka absen tinggi, pergantian karyawan (turn over), produktivitas rendah, terasing dari rekan sekerja, ketidakpuasan kerja, komitmen organisasi dan loyalitas berkurang, dan Konflik Organisasional. Dalam jangka panjang dapat menyebabkan produktivitas perusahaan menurun, dan bangkrut.
KEPUASAN KERJA
Kepuasan Kerja adalah ekspresi perasaan seseorang  (senang/tidak senang senang) yang timbul dari proses transformasi emosi dan pikiran dirinya yang melahirkan sikap atau nilai terhadap sesuatu yang dikerjakan dan diperolehnya.
FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KEPUASAN KERJA
Secara teoritis, faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kepuasan kerja sangat banyak jumlahnya.
Faktor tersebut dibedakan menjadi:
1.      FAKTOR ORGANISASI : kebijaksanaan perusahaan dan iklim kerja.
2.      FAKTOR INDIVIDUAL: karakteristik karyawan.

FAKTOR ORGANISASI
  1. Gaji atau Upah
  2. Kesempatan untuk maju
  3. Keamanan dan kenyamanan kerja
  4. Manajemen Perusahaan
  5. Isi dan Kondisi Pekerjaan
  6. Supervisi dan Komunikasi
  7. Rekan/Tim Kerja
  8. Fasilitas ,Dll.

FAKTOR INDIVIDUAL
n  Watak/Kepribadian
n  Locus of control
n  Umur
n  Kesehatan dll
Setiap individu akan memiliki tingkat kepuasan kerja yang berbeda-beda, sesuai dengan sistem nilai yang berlaku pada dirinya. Semakin banyak aspek dalam pekerjaan yang sesuai dengan keinginan individu tersebut ,maka semakin tinggi tingkat kepuasan yang dirasakannya.
Faktor-faktor Untuk Mengukur Kepuasan Kerja:
  1. Gaji atau Upah
  2. Kesempatan untuk maju
  3. Keamanan dan kenyamanan kerja
  4. Manajemen Perusahaan
  5. Isi dan Kondisi Pekerjaan
  6. Supervisi dan Komunikasi
  7. Rekan/Tim Kerja
  8. Fasilitas ,Dll.

0 komentar :